![]() |
| Tugu Sate Wonokromo di perempatan Wonokromo.foto.dok/pay.cakrainvestugasi.com/ |
BANTUL, cakrainvestigasi.com – Kawasan Jejeran di Kalurahan Wonokromo, Kapanewon Pleret, kini memiliki ikon baru yang langsung mencuri perhatian para pengguna jalan. Sebuah patung penjual sate yang memanggul peralatan dagang resmi diresmikan sebagai Tugu Sate Wonokromo, simbol identitas kawasan kuliner sate klathak yang selama ini sudah dikenal luas.
Tugu yang berdiri di simpang empat Jejeran tersebut dibangun sebagai penanda bahwa Wonokromo merupakan salah satu pusat kuliner sate yang berkembang pesat di Bantul. Selain memperindah kawasan, keberadaan tugu ini diharapkan dapat memperkuat branding lokal dan menarik lebih banyak wisatawan kuliner.
Nanang, penyedia jasa pembangunan tugu, menyampaikan rasa syukur atas selesainya pekerjaan tanpa hambatan.
“Alhamdulillah pekerjaan selesai sesuai schedule. Semua berjalan lancar hingga selesai pada 28 November kemarin, dengan masa pengerjaan 90 hari kalender sejak 9 Oktober 2025,” ujarnya.
Baca juga : Korpri Kabupaten Semarang Salurkan Bantuan Perbaikan Rumah untuk 10 Anggota Aktif
Kehadiran ikon baru ini disambut positif oleh masyarakat. Warga menilai tugu tersebut tidak hanya mempercantik kawasan Jejeran, tetapi juga menjadi pengingat bahwa daerah ini merupakan salah satu sentra utama kuliner sate klathak yang banyak digemari wisatawan.
Pemerintah Kalurahan Wonokromo berharap keberadaan Tugu Sate Wonokromo semakin memperkuat identitas kawasan sebagai destinasi kuliner wajib kunjung, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal berbasis UMKM dan wisata kuliner.
(Pay)

Social Header
Berita