GUNUNGKIDUL, Cakrainvestigasi.com - Dalam rangka memperingati hari jadi kampung Tegalsari, desa siraman, kapanewon Wonosari, kabupaten Gunungkidul, yogyakarta akan menggelar kirab bidadari bertajuk Tegalsari Night Carnival.
Gelaran kirab budaya ini akan menampilkan potensi budaya di kampung Tegalsari yang sudah genap 48 tahun berdiri.
Bukan hanya itu saja, dalam kirab budaya yang digelar pada Jumat malam ini, juga akan ditampilkan pertunjukan kolosal, yang menceritakan tokoh Dewi Sembodro, yang dalam ceritanya merupakan seorang istri raja namun hanya hidup sederhana.
Keseluruhan pemain hiburan kolosal yang dikemas dengan sandiwara bahasa Jawa tersebut, merupakan warga kampung Tegalsari dari berbagai usia.
Bukan hanya kirab budaya, gelaran hari jadi tegalsari yang jatuh pada tanggal 1 muharram atau 1 suro ini, juga menampilkan kesenian jathilan, hingga kegiatan keagamaan, yang sudah dimulai sejak tanggal 3 Juli lalu. Rangkaian hari jadi tegalsari akan ditutup dengan pementasan wayang kulit semalam suntuk pada hari Sabtu (6/7) atau malam satu suro dengan dalang Ki Panut Diarto.
Ketua panitia Hari Jadi Tegalsari ke-48, Suryanta mengatakan, berbagai kesenian ditampilkan dengan kemasan kekinian dan menarik agar generasi muda tertarik untuk melihat dan mempelajari seni budaya Jawa di tengah era modernisasi saat ini.
“Ini adalah salah satu cara kami untuk melestarikan seni budaya Jawa kepada generasi muda. Dengan kemasan kekinian dan banyak melibatkan anak - anak muda, diharapkan seni budaya jawa tidak akan hilang di tengah era gadget dan game online”, ujarnya.
Suryanta menambahkan, kirab budaya karnaval malam Tegalsari akan menjadi agenda rutin, sekaligus memperingati 1 Muharram atau 1 Suro.( Yono )
Social Header