BANTUL - cakrainvestigasi.com | Ritual adat Nguras Enceh (kong/gentong) Makam Raja-raja Mataram yang terletak di Pajimatan Imogiri, dilaporkan pengunjung, Jumat (12/7/2024).
Pengunjung memadati lokasi tidak hanya menyaksikan proses acara saja tetapi mereka juga membawa air dari gentong.
Empat buah Enceh pusaka yang berada di gerbang Makam Sultan Agung dikuras.
Prosesi diawali oleh abdi dalem Surakarta yang dipimpin Bupati Juru Kunci Surakarta KPH Haryo Suryanagara. Setalah membaca doa dan permohonan, menguras 2 buah enceh yakni Kyai Mendung dan Nyai Siyem.
Menyusul abdi dalem Ngayogyakarta yang dipimpin Bupati Juru Kunci Purulaya KRT Hastanagara melakukan ritual menguras enceh Kyai Danumaya dan Nyai Danum.
Air dari gentong tersebut dipercaya oleh sebagian pengunjung dapat mendatangkan kebaikan.
Untuk tradisi Nguras Enceh merupakan agenda rutin setiap bulan Sura dalam kalender jawa yang dilaksanakan oleh abdi dalem Kraton Surakarta dan Yogyakarta.
Dan untuk acara yang dilaksanakan bertepatan dengan hari Jumat Kliwon atau Selasa Kliwon. ( Red )
Social Header
Berita