SOLOK SELATAN, cakrainvestigasi.com | Sebanyak 334 orang peserta didik baru tahun ajaran 2024/2025 ikuti MPLS di SMA Negeri 1 Solok Selatan. Kepala sekolah Drs. Asril saat di wawancarai di ruang kerjanya Senin (15/7/2024) mengatakan, bahwa SMA N 1 Solsel terus menjadi sekolah yang terfavorit, bukti dari antusiasnya peserta didik yang mendaftarkan diri di sekolah.
Saat ini kegiatan MPLS sedang berlangsung, yang diadakan selama 3 hari ke depan dari tanggal 15 sampai 17 juli 2024.
Dijelaskan Asril, Tujuan MPLS adalah memperkenalkan kepada siswa baru kondisi lingkungan baik sifatnya personal maupun sifatnya fisik, menjalin hubungan antara siswa baru dengan siswa baru, dan juga siswa baru dengan siswa yang angkatan diatas sehingga terjalin sistim kekeluargaan. Bagai mana siswa baru mengenal guru yang ada di SMA N 1 Solok Selatan, baik itu guru mengajar maupun guru di tata usaha yang akan selalu ditemui untuk tahap awal ini.
Lebih lanjut di katakan asril, kegiatan MPLS yang tangganya pembina OSIS bersama OSIS bersama dengan MPK dengan narasumber eksternal maupun internal. Eksternalnya ada dari kejaksaan dengan tema membangun generasi muda sadar hukum. Ada dari kepolisian dengan tema ketertiban yang utamanya anti kekerasan anti tauran dan anti bullying. Ada juga dari TNI/Koramil dengan tema wawasan kebangsaan dan ada juga dari Psikolog yaitu dinamika perkembangan jiwa remaja anak. Kemudian narasumber internal memperkenalkan masalah teknis disekolah baik itu kurikulum, karakter, disiplin siswa tata tertib sekolah.
Saat di tanyai mengenai pungutan biaya lebih lengkap Drs. Asril menjelaskan, sesuai dengan amanat pemerintah provinsi dalam proses PPDB tidak ada yang namanya pungutan biaya dalam bentuk apapun. Kalaupun ada orang tua siswa membayar masalah pakaian itu bukan urusan sekolah. Melainkan semua berurusan dengan Koperasi Sekolah.
Untuk itu sudah jalan 5 tahun SMA N 1 Solok Selatan tidak pernah memungut uang pembangunan kepada siswa, tutupnya. ( Helfi yulinda)
Social Header