SURAKARTA, Cakrainvestigasi.com | Ratusan Mahasiswa kembali geruduk kantor DRPD Kota Surakarta. Kedatangan Mahasiswa dalam rangka menagih janji dari DPRD Kota Surakarta beberapa hari yang lalu, dimana saat itu Mahasiswa lakukan aksi di DPRD Kota Surakarta, Jalan Adi Sucipto, kamis ( 27/2).
Kedatangan masa aksi mahasiswa juga membawa beberapa poster diantaranya " pembohong Rakyat, Rakyat menuntut, RIP DPRD , Dewan penghianat, dan sebagainya,
Tuntutan pun kembali dibacakan untuk mengingatkan anggta DPRD diantaranya:
1. Cabut instruksi presiden ( jupres ) Nomor 1 Tahun 2025.
2. Evakuasi total program makan bergizi gratis.
3. Tolak RUU POLRI,TNI,Kejaksaan.
4. Sahkan RUU Masyarakat adat
5. Desak Prabowo keluarkan Perpu perampasan aset.
6. Realisasikan anggaran tunjangan kinerja dosen.
Dani Eko Wiyono ketua Aliansi Rakyat Peduli Indonesia (ARPI ) yang datang jauh jauh dari Yogyakarta juga menyampaikan orasinya guna mendukung mahasiswa. Dani dalam orasinya menyampaikan program makan gratis adalah program yang tidak tepat,
" Program makan gratis perlu dievaluasi kembali,seperti halnya efesiensi anggaran, hingga kebijakan Badan pengelola investasi Daya Anagata Nusantara( Danantara) ," kata Dani.
Setelah para aksi menggelar aksi di depan Gedung DPRD, masa aksi selanjutnya memblokade akses jalan Adi Sucipto.
Para aksi sambil memblokade jalan dengan cara duduk juga melakukan teatrikal menagih janji wakil rakyat dengan visual seorang dengan tangan di pasung dengan wajah bertuliskan DPR. ( Pay ).
Social Header