GUNUNGKIDUL, Cakrainvestigasi.com | Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menggelar acara pamitan bagi calon jamaah haji tahun 2025 di Bangsal Sewokoprojo, Wonosari, Kamis (15/5/2025). Kegiatan ini menjadi momen penting yang menandai kesiapan spiritual dan emosional jamaah untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci.
Sekretaris Daerah Gunungkidul, Sri Suhartanta, hadir mewakili Bupati Gunungkidul untuk menyampaikan sambutan sekaligus doa restu. Dalam sambutannya, ia membacakan pesan Bupati Gunungkidul yang mengapresiasi semangat para jamaah dalam memenuhi panggilan rukun Islam kelima.
“Menjadi tamu Allah adalah anugerah sekaligus tanggung jawab besar. Niat, perjuangan, dan kebersamaan saudara sekalian dalam menjalankan ibadah ini diharapkan menjadi bekal untuk pulang sebagai pribadi yang lebih baik dan menjadi teladan di lingkungan masing-masing,” kata Suhartanta.
BACA JUGA:
https://www.cakrainvestigasi.com/2025/05/warga-pampang-tuntut-pemerintah.html
Ia juga menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya pengelolaan diri selama menjalani ibadah haji. “Seperti dikatakan Bung Karno, ‘Menaklukkan ribuan manusia mungkin tidak disebut pemenang, tapi bisa menaklukkan diri sendiri disebut penakluk yang brilian.’ Haji bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan hati dan penyempurnaan jiwa.”
Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji Kabupaten Gunungkidul, Dewi Irawati, dalam laporannya menyampaikan bahwa pada tahun 2025, Kabupaten Gunungkidul memberangkatkan sebanyak 273 orang calon jamaah haji.
Dari jumlah tersebut, 272 orang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 69 SOC, sementara 1 orang jamaah mutasi, Ibu Surtiyah Ngadinah Karso Pawiro dari Kalurahan Watusigar, Ngawen, tergabung dalam kloter 66 SOC. Kloter 66 SOC dijadwalkan masuk ke Embarkasi Donohudan pada Selasa, 20 Mei 2025 pukul 18.00 WIB.
Adapun kloter 69 SOC akan masuk Embarkasi Donohudan, Solo, pada Rabu, 21 Mei 2025 pukul 16.00 WIB, dan akan berangkat ke Tanah Suci pada Kamis, 22 Mei 2025 pukul 18.45 WIB. Jamaah dijadwalkan tiba di Jeddah pada Jumat, 23 Mei 2025 pukul 04.00 Waktu Arab Saudi (WAS). Kloter 69 SOC akan berangkat bersama jamaah dari Kabupaten Bantul sebanyak 42 orang dan Kabupaten Sleman 42 orang, serta 6 petugas kloter. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan menggelar upacara pelepasan resmi bagi jamaah kloter 69 pada Rabu, 21 Mei 2025 pukul 10.30 WIB di Masjid Agung Al Ikhlas Wonosari.
Dari 273 jamaah asal Gunungkidul, jamaah tertua adalah Minem Reso Dimejo (91 tahun), warga Ngasem Selatan, Kalurahan Plemutan, Gunungkidul. Ia berprofesi sebagai petani. Sementara itu, jamaah termuda adalah Nabila Zahra Permata Esyananda (20 tahun), mahasiswi asal Budegan II, Kalurahan Piyaman, Gunungkidul.
Acara pamitan di Bangsal Sewokoprojo dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh agama, dan calon jamaah haji. Rangkaian kegiatan ditutup dengan tausiyah dan doa.
Social Header