( Rapat koordinasi persiapan Pekan Olahraga Daerah (PORDA) dan Pekan Paralympic Daerah (PEPARDA) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Tahun 2025 )GUNUNGKIDUL, Cakrainvestigasi.com | Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menggelar rapat koordinasi persiapan Pekan Olahraga Daerah (PORDA) dan Pekan Paralympic Daerah (PEPARDA) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Tahun 2025. Kegiatan ini menjadi langkah awal yang penting dalam memastikan kesiapan Gunungkidul sebagai tuan rumah.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Gunungkidul, Supriyanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Gunungkidul dipercaya menjadi tuan rumah dua event besar sekaligus, yaitu Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) DIY pada bulan Agustus 2025 dan PORDA DIY yang akan berlangsung pada bulan September 2025.
“Gelaran ini mengusung tema ‘PORDA 2025: Prestasi untuk Jogja Istimewa’ dan diyakini mampu membangkitkan perekonomian melalui olahraga yang dikemas dalam konten pariwisata. Kita akan mengenalkan destinasi wisata, budaya, dan produk ekonomi kreatif yang ada di Kabupaten Gunungkidul,” jelasnya.
Ia menambahkan, pelaksanaan Opening dan Closing Ceremony PORDA XVII akan menjadi bagian penting dalam promosi Kabupaten Gunungkidul secara menyeluruh.
Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, menegaskan bahwa menjadi tuan rumah PORDA dan PEPARDA adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar.
"Ini adalah momentum strategis untuk memperkuat jati diri dan menunjukkan kapasitas daerah dalam menyelenggarakan ajang besar. Rapat koordinasi ini bukan sekadar seremonial, tapi wujud nyata keseriusan kita dalam mempersiapkan seluruh aspek penyelenggaraan secara matang," ungkap Bupati.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dan memastikan prinsip inklusivitas berjalan di setiap tahap.
BACA JUGA:
https://www.cakrainvestigasi.com/2025/05/puluhan-botol-miras-oplosan-diamankan.html
"PORDA harus sukses, PEPARDA harus mulia. Arena harus ramah disabilitas, layanan harus humanis, dan partisipasi masyarakat harus menyeluruh. Kita targetkan Gunungkidul minimal tiga besar peraih medali. Pelatih harus kenal betul potensi atletnya," tegasnya.
Agus Mantara, selaku Ketua Panitia Pelaksana, melaporkan bahwa persiapan tengah dilakukan secara simultan, mulai dari kontingen, venue, hingga pengisi acara.
"Kami sudah siapkan rencana alternatif untuk opening ceremony, dan terus melakukan koordinasi lintas bidang agar semua aspek bisa termonitor dengan baik. Kami juga berkomitmen untuk memberdayakan potensi ekonomi lokal selama rangkaian kegiatan berlangsung," jelasnya.
Ketua KONI Gunungkidul, Irfan Ratnadi, turut melaporkan bahwa sebanyak 796 orang yang terdiri dari 696 atlet dan 100 pelatih telah disiapkan dan terdaftar di KONI DIY untuk mengikuti PORDA 2025.
“Mereka telah menjalani latihan rutin sejak April 2024, minimal tiga kali seminggu. Monitoring secara langsung juga dilakukan oleh KONI dan Dispora ke setiap cabang olahraga,” terang Irfan.
Dengan kolaborasi erat antar instansi dan dukungan masyarakat, Kabupaten Gunungkidul optimistis dapat menjadi tuan rumah yang sukses, membanggakan, dan inspiratif dalam perhelatan PORDA dan PEPARDA DIY 2025. ( Pay ).
Social Header