 |
| Dua Saudara Pengrajin Perak Batu Akik / Foto.dok/Noor cakrainvestigasi.com/ |
PAMEKASAN - Cakrainvestigasi.com - Di tengah gemerlap dunia batu akik yang tak lekang oleh waktu, kisah sukses dua saudara pengrajin perak di Pamekasan, Madura, menjadi inspirasi tersendiri. Bermula dari kerjasama dengan kakak ipar, kini mereka berhasil mengembangkan usaha mandiri yang karyanya telah dikenal luas di kalangan penghobi batu akik. Rabu,19/November, 2025.
Adalah Danang, sang adik sepupu, dan Imam, pemuda asal Jombang, Mojoagung, yang menjadi tulang punggung usaha kerajinan perak ini. Keduanya memulai perjalanan di dunia perak sekitar 15 tahun lalu, saat masih bekerja sama dengan Mas Fa'i, kakak ipar mereka. Selama kurang lebih 10 tahun, mereka menimba ilmu dan pengalaman dalam membuat berbagai macam kreasi perak untuk batu akik.
"Dulu kami berdua ikut Mas Fa'i, belajar banyak hal tentang bagaimana membuat ikatan perak yang bagus dan disukai pelanggan," ujar Danang saat ditemui di bengkel kerjanya di Jalan P. Cokroadmojo, Kelurahan Parteker, Kecamatan Pamekasan, baru-baru ini.
Setelah merasa cukup bekal, sekitar lima tahun lalu Danang dan Imam memberanikan diri untuk membuka usaha sendiri. Dengan modal semangat dan keterampilan yang telah terasah, mereka memulai dari nol. "Awalnya memang tidak mudah, apalagi persaingan di dunia kerajinan perak ini cukup ketat," tutur Imam.
Namun, berkat kegigihan dan kualitas karya yang selalu dijaga, usaha mereka perlahan mulai dikenal. Desain-desain yang inovatif dan detail pengerjaan yang rapi menjadi ciri khas karya Danang dan Imam. "Kami selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk pelanggan, mulai dari pemilihan bahan perak berkualitas hingga desain yang sesuai dengan keinginan mereka," jelas Danang.
Kini, setelah lima tahun berjalan, usaha kerajinan perak Danang dan Imam semakin berkembang pesat. Pelanggan mereka tidak hanya berasal dari Pamekasan dan Madura, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia. Bahkan, beberapa kolektor batu akik dari luar negeri juga tertarik dengan karya mereka.
"Alhamdulillah, berkat dukungan pelanggan dan kerja keras kami berdua, usaha ini bisa terus berkembang," ucap Imam dengan rasa syukur. Ia menambahkan, kunci sukses mereka adalah selalu menjaga kualitas, berinovasi, dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.
Baca juga : PDM Sleman Gelar Resepsi Milad Muhammadiyah ke-113 dan Launching Muhammadiyah Ekspo
Keberhasilan Danang dan Imam ini menjadi bukti bahwa dengan kerja keras, keberanian, dan kualitas yang terjaga, usaha kecil pun bisa berkembang dan sukses. Kisah mereka juga menjadi inspirasi bagi para pengrajin muda lainnya untuk terus berkarya dan berinovasi di bidangnya masing-masing.
Bagi para penghobi batu akik yang ingin memiliki ikatan perak berkualitas dengan desain yang unik dan menarik, bisa langsung mengunjungi bengkel kerja Danang dan Imam di Jalan P. Cokroadmojo, Kelurahan Parteker, Pamekasan. Di sana, Anda bisa melihat langsung proses pembuatan dan memilih berbagai macam desain yang tersedia.
Selain itu, Anda juga bisa memesan desain khusus sesuai dengan keinginan Anda. Danang dan Imam siap memberikan pelayanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan Anda. Dengan sentuhan tangan terampil mereka, batu akik kesayangan Anda akan semakin terlihat indah dan berkelas.
Semoga kisah sukses Danang dan Imam ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus bersemangat dalam meraih impian. Jangan takut untuk memulai usaha sendiri, asalkan kita memiliki kemauan, kerja keras, dan kualitas yang terjaga, kesuksesan pasti akan datang.
( Noor M.W. )
Social Header
Berita